MY PARENTS AND CHILDS
Assalamualaikum wr wb
Bagaimana kabarnya! Semoga
baik-baik saja, hari ini saya akan menulis lagi untuk semua pembaca. Tulisan
kali ini saya akan ikut sertakan dalam kompetisi blog yang diseleggarakan oleh
the asian parent dan liknya dapat di cari di https://id.theasianparent.com serta
tidak lupa tulisan ini juga bisa membantu semua orang khususnya orang tua dalam
membimbing anak-anak.baik tidak perlu berlama-lama lagi kita langsung ketopik
pembahasan tentang gaya orang tua dalam mendidik anak-anak.
Orang tua merupakan seorang sosok
yang menjadi tempat/bahan belajar bagi anak-anak karena orang tua yang
bertanggung jawab atas tumbuh kembangnya anak-anak baik secara fisik maupun
psikis.orang tua juga merupakan kunci keberhasilan anak dimasa depan nantinya
apabila sudah dewasa nantinya.memang benar tidak dipungkiri banyak sekali
anak-anak yang meraih sukses pada saat dewasa walaupun pada masa kecil mereka
tidak dibesarkan oleh orang tua mereka sendiri entah itu karena orang tua
meningga dll. Tapi saya yakin bahwa anak-anak dapat meraih sukses dimasa depan
karena faktor bimbingan orang tua.untuk mendidik dan membimbing orang tua dapat
menggunakan beberapa gaya https://id.theasianparent.com/parenting-anak-gayaparenting/
ataupun cara tergantung criri khas
masing-masing. Dapat kita lihat anak sekarang ini yang kurang mendapat
bimbingan dari orang tua kita dapat dilihat dari perilaku,cara berbicara dan
cara menghadapi orang lain. Banyak sekali anak-anak zaman sekarang yang tidak
mempunyai sopan santun serta cenderung mereka belajar dari media visual yang
ditontonya tanpa meihat akibat dari mencontoh perilaku tersebut.
Selanjutnya ada beberepa gaya
yang digunakan untuk dalam membimbing anak-anak dan saya akan membahas
bagaimana cara membimbing anak-anak dari segi kualitas perkembangan psikis
maupun fisik mereka. Kai ini saya akan membagikan gaya mmengasuh anak menurut
pandangan Diana braumid seorang ilmuwan perkembangan psikologi amerika serikat
karena menurut saya pandangannya dapat digunakan untuk referensi sebagai
pedoman para oran tua untuk mendidik anak mereka dan karena Diana berpendapat
bahwa setiap anak memilki perilaku dan sikap yang berbeda-beda serta melakukan
sebuah penelitian tentang masaah tersebut dan ditulisnya dalam sebuah buku
tentang kenapa setiap anak harus didik berdasarkan sifat dan perilakunya.
Pertama yang dilakukan dalam
mendidik anak dapat menggunkan gaya asuh otoritatif yaitu gaya yang
kecenderungan orang tua dalam mendorong anaknya untuk menjadi lebih mandiri akan
tetapi juga memberikan batasan dan kendali terhadap gaya ini. Contonhya dapat
dilihat dari beberapa ciri dalam menggunakan gaya ini yaitu mendukung anaknya
serta cenderung tidak kasar dalam mendidik anak mereka contohnya saat orang tua
membuat aturan di dalam rumah mereka,anak tidak hanya diminta untuk mematuhi
aturan tersebut melainkan orang tua juga memberitahu kenapa aturan tersebuat
harus dipatuhi serta dampak positif serta negatif apablia mematuhi aturan
tersebut.dapat dilihat sekarang ini orang tua cenderung untuk mendidik anaknya
dengan cara yang keras dan kasar berharap anak mereka kuat terhadap ssesuatu
masalah natinya serta mereka lebih menjadi mandiri.
Gaya kedua yaitu otoriter, yaitu kecenderungan orang tua dalam mematuhi dan memberikan hukuman apabila tidak mematuhi perkataan atau aturan mereka.dapat dikatakan bahwa gaya mengasuh ini disebuat dengan gaya mengekang karena mendidik anak hanya meilhat dari sudut pandang satu pihak yaitu sudut pandang orang tua tanpa melihat pendapat dari anaknya. Contohnya saat anak dipaksa untuk masuk sekolah kedinasan oleh orangtua padahal mereka ingin masuk universitas favoritnya.dengan cara tersebut anak cenderung melakukannya secara terpaksa tanpa melakukannya dengan iklhas dan sungguh-sungguh. Contohnya saat masih kecil ketika kita berlari cenderung orang tua berkata untuk “jangan berlari nanti jatuh” sejak kecil mendengar itu maka pada saat dewasa nantinya dapat memepengaruhi psemikiran anak bahwa kalau berlari nanti akan jatuh. Padahal ada cara yang lebih halus untuk memberitahu dengan berkata”pelan-pelan ya tidak usah cepat-cepat” mendengar kata tersebut anak tidak akan takut untuk berlari nantinya dan pemikiran mereka juga tidak akan terganggu
dan tipsnya dalam mendidik anak intinya tidak perlu keras dan kasar serta dengarkan apa yang di inginkan oleh anaknya serta tidak selalu memanjakannya agar mereka dapat mandiri dan tidak selalu bergantung dengan orang lain.
Dari kedua gaya tersebut
cenderung kita bisa melihatnya bahwa orang tua zaman sekarag ini cenderung
memggunkan kedua gaya tersebut saya tidak menyalahkan atau menyarankan untuk
menggunakan kedua gaya diatas akan tetapi saya hanya memberi refernsi gaya
dalam mendidik anak. Dan saya berpesan kepada seluruh orang tua serta calon
orang tua untuk mendidik anak mereka dengan sungguh-sungguh agar dapat berguna
bagi keluarga,bangsa serta negara karena anak-anak merupakan generasi penerus. Terimakasih
yang sudah membaca tulisan saya semiga dapat bermanfaat
Wassaamualaikum wr wb
Tidak ada komentar:
Posting Komentar